
Kampong Robot — Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, Dr. Muhammad Zain, M.Ag berkunjung ke Kampong Robot, Sabtu (05/11).
Kunjungan itu sendiri disambut oleh beberapa karyawan dan teknisi magang di Kampong Robot dari berbagai kampus di Indonesia. Selama kunjungan tersebut pak direktur merasa terkesan dan senang karna telah berkesempatan menyaksikan kegiatan pembelajaran robotik di Kampong Robot.
“Bermula dari saya mendengar ada event Robotik Asean yang diadakan di Universitas Indonesia, dan dari itu saya langsung berkenalan dengan Pak Firdhi dan Pak Fauzi. Saat itu saya dikenalkan bahwa ada kampung robotik di Tangerang. dan saya penasaran kira kira seperti apa pembelajaran robotik yang di hire oleh kawan kawan disini. dan ternyata Luar biasa dikampung yang diluar jakarta yang ternyata disini ada semacam epicentrum peradaban yang sedang dibangun.” ujar Pak Direktur menanggapi kegiatan yang ada di Kampong Robot.
Selain itu Pak zein juga menyampaikan pendapatnya terkait langkah yang mesti dilakukan oleh para guru guru di madrasah untuk menghadapai dunia yang perkembangannya semakin pesat. Menurut Pak Zein dengan perkembangan zaman yang memasuki era 4.0 bahkan masyarakat di eropa sudah membentuk society 5.0 yang pada intinya bahwa manusia telah menciptakan teknologi untuk memudahkan kehidupan keseharian manusia itu sendiri.
Pak zein juga menceritakan pengalamannya berkunjung di Kampong Robot yang disuguhkan dengan hal hal yang memiliki sifat AI (Artifical Intellegence) dan IOT (Internet Of Things) yang telah dibuat oleh beberapa anak anak mahasiswa yang ada di Kampong Robot.
“Saya pikir ini adalah sebuah proses yang terus berjalan dan saya seperti juga dengan direktural jenderal pendidikan islam itu selalu beradaptasi dengan kemajuan teknologi. Dengan literasi yang kita kembangkan Seperti contohnya literasi numerasi, literasi baca tulis, literasi science dan literasi digital, dan saya pikir dalam konteks ini Kampong Robot sangat relevan. dan saya pikir guru guru madrasah harus belajar untuk mengikuti perkembangan tersebut dan bagaimana kampong robot ini dibangun dengan sedemikian rupa dengan biaya mandiri, yang menciptakan ekosistem nya sudah terbangun.” Ungkap bapak direktur.

“selain itu ini merupakan kreatifitas dari anak anak mahasiswa dan Pak Firdhi bagaimana bisa menjadikan mahasiswa jurusan bahasa arab menciptakan sebuah proses atau metode pembelajaran bahasa arab dengan menggunakan Artifical Intellegence , jadi luar biasa, guru guru bisa terbantu sedemikian rupa agar anak anak kita bisa belajar bahasa arab secara mandiri dan itu mengasyikkan” tambah beliau terkait metode pembelajaran yang diciptakan oleh salah satu mahasiswa dari Kampong Robot.
“ini membuktikan bahwa kemajuan teknologi termasuk kemajuan robot itu sangat membantu untuk proses pembelajaran baru dan juga mengasyikan dan itu sangat cocok bagi generasi milenial dan saya pikir dalam banyak kesempatan selalu saya minta kepada guru guru madrasah kita untuk melakukan perubahan mindset bahwa dunia sekarang sudah berubah, sekarang Artifical Intellegence harus betul betul membantu untuk melakukan proses pembelajaran, tanpa kemajuan teknologi kita akan tertatih-tatih dalam menghadirkan pembelajaran yang berkualitas bagi anak anak khususnya generasi milenial.”
Pada akhir penyampaian pak Zein berpesan bahwa kita perlu berbangga karna adanya Kampong Robot di Tangerang sehingga bisa menjadi satu acuan bagi para guru guru untuk merubah mindset agar dapat mengikuti perkembangan jaman yang semakin pesat ini.
Komentar Terbaru